Tags
Bunga, danau, Giethoorn, hamparan rumput, kupu kupu, Love, musim semi, Netherlands, photography, poem, poetry, puisi, romantic, travel
Malam selasa lalu menjelang pagi, mungkin sudah terlalu siang untuk bermimpi namun kelelahan kemarin memintaku meneruskan lelap.
Aku lupa aku sedang apa, sepertinya sibuk tapi entahlah. Kemudian telepon genggamku berdering, memunculkan seraut wajah tak asing, sangat kukenal. Suaramu melintasai samudra dan benua. Aku tentu saja, girang dan berseri-seri. Continue reading