Tags
Art of motherhood, daily life, lesson learned, lesson learnt, life, pandemic covid19, stay at home, working from home
Di tengah pandemi ini, mungkin sebenarnya saya banyak mendapatkan keberkahan, kayak kalau diibaratkan silver lining gitulah. YKWIM lah ya…
Jadi gimana? Jadi kubertanya-tanya, dalam hati. Sepanjang tahun kemarin sudah berapa banyak post saya pribadi yang isinya jauh dan capek LDR dari anak, dan sebagainya dan sebagainya. Lihat sekarang sudah hampir sebulan di rumah WFH. Dan dua minggu terakhir beneran efisien dan efektif sekali WFHnya. Hampir tiap hari ada e-meeting, dan kerjaan listnya panjang. Nyahahaha! Semangat Mak!
Kemudian, berapakali terbersit dalam hati, mungkin enak ya rasanya kalau pas puasa bisa libur. Well lihat sekarang! mungkin ini nggak berlaku universal ya. Masih banyak orang yang nggak punya privilege untuk working from home. Tetapi untuk saya pribadi ini benar-benar privilege. Ketika larangan mudik baru ditetapkan, saya sudah pulang jauh-jauh hari, sebelum death toll setinggi saat ini.
Selama di rumah ini kemudian dimanfaatkan dengan beragam kegiatan. Mulai dari nyuciin semua mainan bocah. You name it lah dari lego, masak-masakan, boneka—ya ampun anak gw punya boneka banyak dan disebut sebagai “adik-adiknya” sampai berkebun, beres-beres taman terus masak-masak dan bikin kue.
Tiap hari kerjaannya ngoprekin taman depan, nyabutin gulma, ngumpulin daun-daunan, siram taneman dan sebagainya. Dan ya ampun gw lupa, taneman gw yang emang indoor belum gw bawa masuk. LOL padahal sekarang pas gw ngetik ini sudah pukul 22:28.
Bentar mamak masukin taneman dulu. BRB!
Wkwkwkwk…
Trus apa ya, oiya nyoba-nyoba resep baru. Udah 3 batch donat dibuat. Dari resep donat biasa sampe donat kentang. Semuanya enak, bocah doyan banget. Puding roti lapis marie regal syalalala, yang bocah juga doyan banget. Kalo masakan udah A to Z lah ya semua udah dicobain dan gw juga udah naik 2 kilo ini. Wkwkwkwkwk… Marilah kita tertawa bersama Mak!
Setiap hari berdoa semoga semuanya diberi keselamatan, tetapi pernahkan terpikirkan bahwa, benar-benar berhati-hatilah pada apa yang kamu harapkan!
Harapkan yang baik-baik saja setelah ini. Jikalau ada yang nggak-nggak tapi kejadian, anggaplah bunga-bunga ujian Ramadhan. Alloh menguji ibadahmu dengan hal ini. Semoga kuat dan sukses ujiannya! Aaamiin!
So gimana Stay At Home versi kamu?
Sending virtual hugs for everyone! This too shall pass!
atviana