Tags
Kubaru benar-benar merasakan efek self-care terhadap kualitas parenting. Jujur saja dua minggu belakangan, terutama selepas Lebaran, saya mengalami mood swing yang parah. Ya terutama tepat sehabis lebaran. Ketika saya tidak bisa melepaskan emosi negatif pada tempat yang seharusnya, saya cenderung akan menyasarkan pada hal lain. Hal sepele bisa bikin emosi jiwa.
Kemudian, beban pekerjaan yang memang lagi banyak, ditambah fakta musti juggling between childcare, gantian momong bocah sambil beresin kerjaan. Apalagi bocahku itu kalau di rumah lagi banyak orang—read, Kung Utinya di rumah—banyak sekali tingkahnya. Ku jadi mamak-mamak bersumbu pendek.